Pengertian
Anime adalah animasi dari Jepang yang digambar dengan tangan maupun menggunakan teknologi komputer. Kata anime merupakan singkatan dari "animation" dalam bahasa Inggris, yang merujuk pada semua jenis animasi. Di luar Jepang, istilah ini digunakan secara spesifik untuk menyebutkan segala animasi yang diproduksi di Jepang. Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa anime dapat diproduksi di luar Jepang.Beberapa ahli berpendapat bahwa anime merupakan bentuk baru dari orientalisme.
Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas adalah Astro Boy karya Ozamu Tezuka pada tahun 1963.
Berikut adalah Daftar 5 Anime rating tertinggi
1. Fullmetal Alchemist : Brotherhood
Bercerita tentang sepasang saudara bernama Edward Elric dan Alphonse Elric. Ayah mereka bernama Van Hohenheim merupakan seorang Alkemist yang jarang berada dirumah sehingga Ed & Al hanya tinggal bersama Ibunya, Trisha Elric.
Namun karena sakit,Trisha akhirnya meninggal. Ed dan Al yang saat itu masih kecil, namun mereka berdua sudah mewarisi bakat ayahnya mencoba untuk menghidupkan kembali sang Ibunda. Dalam dunia Alkemi, “Untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan, maka harus mengorbankan sesuatu dengan harga yang setimpal”.
Sebagai harga untuk mencoba menghidupkan kembali ibunya, Tubuh Al dan kaki kiri Ed diambil sebagai “biaya masuk” untuk ritual tersebut. Namun sayang sekali, percobaan mereka tersbut sia-sia dan gagal. Al yang hanya memiliki jiwa kini hidup dalam baju zirah yang didapatkan dengan bayaran tangan kanan Edward.
Sedangkan tangan kanan dan kaki kiri Edward diganti dengan Automail. Dari sinilah kisah mereka berpetualang untuk mencari cara agar tubuh mereka kembali, serta kehidupan barunya yang bergabung sebagai alkemis negara (Fullmetal Alchemist) dimulai.
- Rating : 9,25
- Episodes: 64
- Status: Selesai
- ditayangkan: Apr 5, 2009 to Jul 4, 2010
- Producers: Aniplex, Square Enix, Mainichi Broadcasting System, Studio Moriken
- Studios: Bones
- Genres: Action, Military, Adventure, Comedy, Drama, Magic, Fantasy, Shounen
- Duration: 24 min. per ep.
2. Steins;Gate
Bercerita tentang pria bernama Okabe Rintarou bersama dengan Shiina Mayuri dan Hashida Itaru (Daru). Keseharian mereka berada di Future Gadget Lab yang ditujukan untuk membuat Future Gadget, walaupun penemuan mereka tak memiliki masa depan yang cerah dan hanya barang-barang kurang berguna yang mereka miliki.
Disana Okabe yang sering mengigau menyebut dirinya mad scientist, Mayuri gadis cantik walaupun sedikit pendiam dan Daru sebagai otaku yang ahli dalam komputer. Mereka sering bereksperimen dalam mebuat beberapa alat.
Namun kehidupan mereka berubah tatkala berhasil membuat sebuah alat yang mereka sebut dengan “Phone Microwave”. Benda tersebut merupakan manipulasi antara handphone dan Microwave, ditambah lagi sekarang mereka mendapat teman sekaligus anggota baru bernama Makise Kurisu yang merupakan seorang ilmuwan ahli.
- Rating : 9,13
- Episodes: 24
- Status: Selesai
- Aired: Apr 6, 2011 to Sep 14, 2011
- Producers: Frontier Works, Media Factory, Movic, AT-X, Kadokawa Pictures Japan, Nitroplus
- Studios: White Fox
- Source: Visual novel
- Genres: Thriller, Sci-Fi
- Duration: 24 min. per ep.
- Rating: PG-13 - Teens 13 or older
3. Hunter x Hunter
Di dunia ini, Hunter merupakan salah satu pekerjaan yang menjanjikan bagi kebanyakan orang. Seorang Hunter dapat memiliki banyak pekerjaan seperti menangkap penjahat, mencari harta-harta tersembunyi, memetakan wilayah yang belum terjamak, dan berbagai macam hal lainnya. Bahkan tak sedikit dari mereka yang saling membunuh satu sama lain untuk mendapatkan buruannya.
Disini bercerita tentang seorang anak berusia 12 tahun bernama gon freecs . Ia memiliki tujuan untuk mencari ayahnya yang merupakan seorang Hunter Professional yang telah lama menghilang sejak ia masih kecil. Gon menyadari, bahwa untuk menjadi Hunter tak semudah yang ia bayangkan, bahkan dalam ujian yang diikuti oleh ribuan pendaftar, hanya beberapa dari mereka yang berhasil. Walaupun begitu, Gon tetap percaya diri dan memulai perjalanannya.
4. Gintama
Rating : 9,11
Gintoki, Shinpachi, dan Kagura kembali sebagai anggota tim Yorozuya yang suka bersenang-senang tetapi menghancurkan! Hidup dalam realitas alternatif Edo, di mana pedang dilarang dan tuan alien telah menaklukkan Jepang, mereka mencoba untuk berkembang dalam melakukan pekerjaan apa pun yang bisa mereka dapatkan. Namun, Shinpachi dan Kagura masih belum dibayar ... Apakah Gin-chan benar-benar menghabiskan semua uang itu untuk bermain pachinko?
Sementara itu, saat Gintoki dalam keadaan mabuk terhuyung-huyung pulang pada suatu malam, sebuah pesawat luar angkasa asing jatuh di dekatnya. Seorang anggota awak yang terluka parah muncul dari kapal dan memberi Gintoki perangkat aneh berbentuk jam, memperingatkannya bahwa itu sangat kuat dan harus dijaga. Salah mengira itu adalah jam alarmnya, Gintoki mulai menghancurkan perangkat keesokan paginya dan tiba-tiba menemukan bahwa dunia di luar apartemennya telah terhenti. Dengan Kagura dan Shinpachi di sisinya, dia berangkat untuk memperbaiki perangkat; meskipun, seperti biasa, tidak ada yang sesederhana itu bagi tim Yorozuya.
Dipenuhi dengan humor yang menggugah selera dan momen-momen emosi yang menyentuh hati, musim keempat Gintama menemukan Gintoki dan teman-temannya menghadapi kesialan paling lucu dan krisis paling berbahaya.
5. Ginga Eiyuu Densetsu
Kebuntuan selama 150 tahun antara dua negara adidaya antarbintang, Galactic Empire dan Free Planets Alliance, berakhir ketika generasi pemimpin baru muncul: jenius militer idealis Reinhard von Lohengramm, dan sejarawan FPA yang dilindungi undang-undang, Yang Wenli .
Sementara Reinhard naik pangkat Kekaisaran dengan bantuan teman masa kecilnya, Siegfried Kircheis, dia tidak hanya harus berperang, tetapi juga sisa-sisa Dinasti Goldenbaum yang hancur untuk membebaskan saudara perempuannya dari Kaiser dan menyatukan umat manusia di bawah satu penggaris asli. Sementara itu, di sisi lain galaksi, Yang — pendukung kuat cita-cita demokrasi — harus tetap teguh pada keyakinannya, meski ada perjuangan dari FPA, dan menunjukkan kepada muridnya, Julian Mintz, bahwa otokrasi bukanlah solusi.
Saat berbagai ideologi berbenturan di tengah banyaknya korban perang, kedua dalang strategis harus bertanya pada diri sendiri apa alasan sebenarnya di balik pertempuran mereka.
